Meningkatkan Hasil Belajar Dan Aktivitas Peserta Didik Pada Pembelajaran Operasi Hitung Penjumlahan Dan Pengurangan Pecahan Melalui Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif

ABSTRAK

Matematika sebagai salah satu bidang studi dengan sederet materi hitung, kurang, kali dan bagi menjadi satu materi yang masih harus dipikirkan oleh seluruh komponen pendidikan, karena materi ini memerlukan konsentrasi tinggi, ketekunan dan bimbingan dari orang luar (orang tua dan guru), baik secara individu maupun kelompok. Prestasi siswa dalam kegiatan belajar mengajar merupakan hal yang sangat penting dikarenakan dapat digunakan sebagai tolok ukur berhasil tidaknya proses belajar mengajar. Untuk memecahkan masalah yang ada para perumusan tersebut di atas, maka akan dilakukan kegiatan dengan strategi pembelajaran bertipe Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dengan maksud, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) adalah agar siswa saling membantu satu sama lain untuk memahami bahan pelajaran melalui tutorial, kuis dan melakukan diskusi

Permasalahan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. Apakah melalui implementasi pembelajaran kooperatif menggunakan alat peraga dan LKS hasil belajar dan aktivitas belajar siswa kelas IV SDN Perumnas Krapyak 03 pada pokok bahasan penjumlahan dan pengurangan pecahan dapat meningkat? Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis peningkatan hasil belajar dan aktivitas peserta didik melalui implementasi peggunaan alat peraga dan LKS pada pokok bahasan penjumlahan dan pengurangan pecahan.

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dikelas IV SDN Perumnas Krapyak 03 Semarang dengan jumlah siswa 34 anak terdiri dari 18 siswa laki-laki dab 16 siswa perempuan. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus, setiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Sumber data dari siswa dan guru kelas IV diperoleh dari evaluasi hasil belajar, hasil kerja kelompok dengan LKS dan hasil observasi kegiatan belajar siswa dan guru. Penelitian ini dikatakan berhasil jika sekurang-kurangnya mendapat nilai ≥ 7,0 dan ketuntasan belajarnya mencapai ≥ 75%.

Berdasar hasil penelitian pada siklus I dan II diperoleh data dari hasil belajar siswa, aktivitas belajar siswa dan kinerja guru dalam mengajar sebagai berikut. Indikator Siklus I Siklus II

Hasil evaluasi belajar siswa 84 % 93% Aktivitas belajar siswa 65, 8% 76, 4% Kinerja guru dalam mengajar Baik Baik

Simpulan dari penelitian ini adalah melalui implementasi pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) menggunakan alat peraga dan LKS pada pokok bahasan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan pecahan hasil belajar dan aktivitas belajar siswa kelas IV SDN Perumnas Krapyak 03 Semarang dapat meningkat. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas ini disarankan agar guru kelas IV SDN Perumnas Krapyak 03 Semarang mau mencoba menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) menggunakan alat peraga dan LKS untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik.

File Selengkapnya...